Liburan Ke Kuala Lumpur (ala Backpacker) #3

Nah, bagian terakhir ini saya bahas tentang kunjungan kami ke menara kembar petronas.

Traveller yang pingin tau akses ke petronas, saya sudah tulis di postingan sebelumnya. Well, di dalam menara kembar petronas ada perkantoran (kantor pusat Petronas pastinya) dan Mall (Suria Mall). Mall di menara kembar ini tergolong mall kelas atas. Tapi jangan kaget kemewahan interiornya belum bisa nyaingin mall-mall kelas atas di Jakarta, ciyus! Masih kalah lah sama The Plaza dan Grand Indonesia. Tapi, entah apa kita harus berbangga diri karena Mall kita masih lebih mewah dari Malaysia…

Macam Mall kelas atas pada umumnya, di Suria Mall bertebaran toko-toko branded dari mulai fashion sampai toko buku (yang juga branded) which didn’t attract me at all. Tapi ada 1 toko yang namanya menarik mata saya...

Anyway, di area Mall ini juga ada Petronasains. Jadi, Petrosains itu kayak semacam PPIPTEKnya petronas. Kalo di Indonesia PPIPTEK adanya di TMII, kalo di Malaysia ada di gedung Petronas di lantai 4 kalo gak salah :D Waktu saya sampai di depan Petrosains, antrian anak sekolah yang akan masuk ke Petrosains sudah mengular. Sempet tertarik pingin ikut masuk, tapi berhubung kami masih banyak kegiatan *ngeles* jadi ya..sudah lewat sajalah Petrosains.

Nah, sebenarnya obyek wisata andalan si menara kembar ini apa sih? Sama kayak Tokyo Tower, Taipei 101, Eiffel Tower, di gedung petronas ini pengunjung bisa masuk dan naik ke menaranya untuk menikmati kota kuala lumpur dari ketinggian x meter. Karena saya nggak masuk jadi saya tulis ‘x’ meter..hehe. Pingin masuk? Nih, harga tiketnya...

Harga tiket naik ke menara kembar Petronas

Saya mangap ajah pas liat harganya #kere. Duit segitu mending buat wisata kuliner kalau saya mah. Buat backpacker yang berniat main ke KL dan pingin menjajal menara petronas, siapin kocek lebih. Buat backpacker kere nggak usah minder…kita gak sendirian kok, saya juga liat ada backpacker bule yang penampilannya lebih kere dari kami (untung doi ganteng) dan doi gak jadi masuk ke menara petronas. Mungkin shocked karena melihat harga tiketnya, akhirnya doi keluar dari area pitu masuk dan nongkrong di depan gedung sambil baca peta...#buker (bule kere). Tapi, nih ya, saya sempet juga ketemu sama rombongan keluarga besar dari Indonesia (asli lumayan banyak rombongannya) dan mereka naik ke menara. Coba kalau 1 orang udah 250 rebu keluar, kalau ada 15 orang..hehehe..orang Indonesia banyak juga yang tajir.

menghibur diri karena gak jadi naik ke menara Petronas

Setelah gagal menjajal naik menara Petronas, kami memutuskan menghibur diri dengan berfoto-foto di depan gedungnya saja :D

Jam makan siang, kami mulai hunting makanan murmer..ada nggak ya di dalam Mall?? Ada kok ternyata. Ada foodcourt di lantai …saya lupa..hahha. Pokoknya makanan dan minuman dijual dengan harga yang tergolong masih masuk akal, apalagi jualannya di Mall. Jadi, harganya jangan dibandingin dengan foodstall di pinggir jalan ya. Tempat dan jenis makanannya aja beda. Dari masakan Melayu sampai Barat ada di foodcourt ini. Ada masakan Padang juga lho! Cocok buat para backpacker kok harganya..yah sekali-sekali makan makanan agak mahal 10 ringgit gak apalah

Nih nama foodcourtnya

Enak gak makananya? ya... tergantung yang masak dong :D sayangnya gak semua makanan di sini enak. misalnya, mie ramen yang saya makan. Dari rasa, masih lebih enak mie s*edap -____-' Makanan yang saya rekomendasikan di sini bebek dan sup-supan. Adek dan tante saya makan itu, saya icip-icip lumayan juga dibanding mie ramen saya.

Ramen 30 RM yang rasanya gak lebih enak dari mie s*dap

counter waffle

Overall, liburan ke KL masih jauh lebih murah dari pada ke Singapura.....
Menutup perjalanan liburan di KL dengan menyantap makan siang sambil menikmati pemandangan kota KL dari jendela....

Ad yang tahu gak ini judul gedung maksudnya apa???

Special tribute for AirAsia promo ticket! murah abis....you've changed my life, AirAsia, just like Apple and Google do.